Rokan Hulu (SegmenNews.com)– Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi tidak mempersoalkan pernyataan Wagubri HR Mambang Mit terkait Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXXII Provinsi Riau di Rokan Hulu. Walaupun pernyataan tersebut cenderung mendiskreditkan pribadinya.
Menurut Bupati Rokan Hulu dua periode ini, sebagai panitia daerah dirinya lebih fokus bagaimana iven tahunan Provinsi Riau yang dihelat di Rokan Hulu ini bisa berjalan sukses.
Namun demikian, agar masyarakat bisa memahami persoalan yang ada, dirinya perlu menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi.
Menurut Achmad, pada MTQ Riau XXXII ini, Gubri HM Rusli Zainal SE,MP telah mengeluarkan disposisi kepada Sekdaprov Riau untuk mewakili dirinya.
Terhadap alasan mengapa bukan Wagubri HR Mambang Mit yang didisposisi Gubri, Sekdaprov Riau Drs H Zaini Ismail MSi telah menjelaskan bahwa saat ini Wagubri HR Mambang Mit sedang sibuk sosialisasi sebagai calon Wagubri yang akan bertarung pada Pilgubri 2013.
Zaini kepada wartawan usai melantik Dewan Hakim MTQ Riau juga sudah menjelaskan bahwa tidak ada unsur politis Gubri menunjuk dirinya dan bukan Wagubri. Semuanya semata-mata demi suksesnya MTQ Riau tahun ini.
Achmad menambahkan, dengan ditunjuknya Sekdaprov Riau sebagai pengganti Gubri, maka nama Wagubri HR Mambang Mit tidak ada dalam daftar tamu undangan. Dan persoalan itu bukan kewenangan panitia daerah di Rokan Hulu.
Namun demikian, karena tiba-tiba pada saat pembukaan Pawai Takruf Mambang Mit muncul di tempat acara, dirinyai dipersilahkan duduk di barisan depan di samping kanan Ketua DPRD Riau Drs Djohar Firdaus.
Lalu, mengenai dirinya yang dituding tidak mau bersalaman dengan Mambang Mit, Achmad menyatakan selain situasional, dirinya hanya menghindari pengalaman buruknya diperlakukan tidak wajar diiringi kata-kata kasar oleh Mambang Mit saat bersalaman depan umum bulan Mei lalu terulang lagi.
Sikap Mambang Mit saat itu dinilai Achmad tidak mencerminkan seorang pejabat daerah. Pengalaman itu masih menyimpan trauma dirinya untuk bersalaman dengan Mambang Mit.
Selanjutnya, pada pembukaan MTQ Riau Rabu malam, insiden kembali terulang. Ketika acara sudah dimulai persisnya di saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan semua kursi VVIP sudah terisi penuh, Wagubri HR Mambang Mit tiba di tempat acara.
Usai menyanyikan lagu Indonesia Raya, semua undangan kembali duduk di kursi masing-masing dan di saat itu Wagubri tiba-tiba meninggalkan tempat acara. Belakangan diketahui dari Sekdaprov Riau saat membacakan sambutan Gubri bahwa ternyata Wagubri ada acara mendadak.
“Dengan penjelasan ini diharapkan masyarakat bisa memaklumi dan tidak terpancing, apalagi dalam kondisi seperti sekarang ini, sekecil apa pun bisa dimanfaatkan orang,” katanya.(rls/r4n)