Bunut (SegmenNews.com)- Naas menimpa Paiman (31) yang sehari-hari bekerja tukang pikat burung akhirnya tewas akibat diseruduk sepeda motor Satria FU saat pulang ke rumahnya di Jalan Lintas Bono, Km 12, desa Balam Merah, kecamatan Bunut, kabupaten Pelalawan, Minggu (28/12) sekitar pukul 22.00 WIB.
Kapolres Pelalawan AKBP A Supriyadi SIK MH melalui Paur Humas Ipda Edy Haryanto, Senin (29/12/14) membenarkan adanya laporan kecelakaan yang menewaskan satu orang dan dua luka-luka pengendara sepeda motor tersebut.
“Kini kasusnya telah ditangani oleh Unit Lakalantas Polres Pelalawan, tapi karena kondisi orang yang menabrak masih di rawat jadi belum dapat dimintai keterangan. Sedangkan korban meninggal di rumah sakit telah di jemput keluarga untk di kebumikan,” ujar paur Humas.
Namun di jelaskan Edy, bahwa kecelakaan itu terjadi saat korban baru pulang mencari burung dan ayat hutan dengan mengendarai sepeda motor Honda Kharisma tanpa nopol, menuju rumahnya di desa Balam Merah. Tapi ditengah perjalanan saat akan berbelok ke arah rumahnya di tabrak pengendara motor Satria Fu dari belakang.
Alhasil bapak beranak satu langsung terjungkal hingga kepala terbentur ke aspal dan mengalami pemdarahan cukup parah serta telinga mengeluarkan darah segar. Warga yang melihat kecelakaan segera membawa korban ke RS Medika Sorek, untuk mendapatkan pertolongan medis.
Tapi Tuhan berkehendak lain, korban menghembuskan nafas terakhir di RS Medika Sorek, sedangkan pengendara motor Satria FU yang dikemudikan oleh Riki Priadi (20) berboncengan dengan Alek Panjaitan (30) juga mengalami luka-luka harus di rawat di RS Medika Sorek.
Unit Lakalantas Polres Pelalawan yang mendapat laporan segera turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mendatangi RS Medika Sorek, setelah korban keburu dilarikan warga. Sementara barang bukti sepeda motor korban dan pelaku telah di amankan ke Satlantas Polres Pelalawan.***(fin)
