Kampar(SegmenNews.com)- Pemerintah Kabupaten Kampar dinilai sepelekan penanganan dampak kabut asap terhadap masyarakat. Padahal kabut asap sudah mengancam kesehatan bahkan ribuan nyawa masyarakat.
Anggota DPRD Kampar, Agus Candra mengecam ketidakseriusan Bupati Kampar dalam penanganan dampak kabut asap. Bahkan posko yang dibuat Pemda hanya sekedar simbol.
Sebab, di posko penanggulangan dampak kabut asap di komplek balai Bupati Kampar tidak ada dokter jaga, begitu juga dengan tabung oksigen. Padahal itu semua sangat dibutuhkan untuk pertolongan pertama bagi masyarakat yang terserang ISPA.
“Coba lihat sekarang, posko yang di buat Pemda Kampar tidak ada dokter yang standby, tabung oksigennya juga tak ada. Masker saja yang nilainya rupiah tidak ada. Lalu mau jadi apalagi masyarakat,” kesal politisi Partai Golkar ini, Senin (26/10/15).
Dia meminta kepada Bupati Kampar agar serius menangani dampak kabut asap terhadap masyarakatnya. Jangan menganggap persoalan ini sebagai angin lalu. Sebab ini menyangkut ribuan nyawa masyarakat Kampar.
Tak hanya Bupatinya saja yang terkesan sepelekan dampak kabut asap, Dirut RSUD Kampar juga menyembunyikan jumlah pasien yang dirawat karena kabut asap. Ada apa dengan Pemda Kampar?baca disini>>>.(ali)
