Kampar(SegmenNews.com)- Masyarakat Desa Silam, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau merasa resah akibat jalan di Desa mereka rusak akibat aktivitas penambangan galian C yang terletak di wilayah desa empat balai desa kuok.
Menurut warga yang enggan namanya dimuat, mereka harus melalui jalan yang rusak akibat aktivitas galian c yang diduga tak berizin. “Hampir beberapa bulan ini kami harus melewati jalan rusak,” keluhnya.
Katanya, jalan tersebut semula dibuka oleh PT.Johanes untuk aktvitas mereka, setiap rusak, jalan itu terus diperbaiki perusahaan itu. Namun setelah diserahkan kepada Pemerintah. Jalan itu malah tidak terawat dan terus mengalami kerusakan akibat galian c disana.
“Coba lihat saja seperti apa kondisi jalan semenjak mobil tronton yang bermerek Lutvindo ini mengangkut galian C di kampung ini, semua jembatan juga rusak. coba lihat kondisinya. Kami juga tidak tau apa Bupati Kampar Jefrinoer tidak tau kondisi jalan ini,” tukasnya.
Sementara Kepala dinas Pertambangan kabupaten Kampar hingga saat ini belum dapat dihubungi, baik melalui panggilan maupun sms. Namun, beberapa bulan lalu Kadis pertambangan, Yasir pernah mengungkapkan bahwa aktivitas galian c tersebut tidak memiliki izin. Bahkan katanya, tim Satpol-PP pernah beberapa kali meninjau lokasi galian c, akan tetapi selalu saja tidak ada aktivitas yang disebut-sebut masyarakat.***(ali)
