Kemenag Rohul Ajak Sarjana Berjiwa Enterpreneurshif

Kemenag Rohul Ajak Sarjana Berjiwa Enterpreneurshif
Kemenag Rohul Ajak Sarjana Berjiwa Enterpreneurshif

Rohul(SegmenNews.com)- Kakan  Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, ajak seluruh peserta Yudisium Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan (FKIP) Universitas Pasir Pengaraian (UPP) untuk berjiwa entrepreneurship dengan menciptakan lapangan kerja dan bukan mencari pekerjaan yang saat ini cukup sulit.

Jiwa entrepreneurship tersebut dapat dilakukan dengan membuka akses pendidikan seluas-luasnya kepada masyarakat, yakni dengan membuka Raudhatul Athfal (RA) di desa-desa yang ada di Rohul, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA), yang masih dibutuhkan di Rohul.

Perlu diketahui bahwa RA di Rohul baru 33 buah, padahal RA harus ada minimal satu perdesa. Desa kita berjumlah 175, maka kita butuh RA 142 lagi. MI kita baru 14 buah, sedangkan kebutuhan kita 175 MI, sebab MI itu idealnya satu perdesa. MTs kita juga baru 38, sedangkan kebutuhan kita minimal 4 perkecamatan. Sedangkan MA kita juga baru 16, padahal kebutuhan kita minimal 2 MA perkecamatan.

Termasuk juga Ponpes yang saat ini di Rohul baru berjumlah 16, sedangkan kebutuhan kita minimal 32 Ponpes, artinya 2 Ponpes per Kecamatan. Jika kesemua ini dapat kita dirikan, maka akan terbuka lapangan pekerjaan yang cukup besar, sebab di RA, MI, MTs, MA, dan Ponpes, semua mata pelajaran umum diajarkan dan anda semua cocok untuk itu.

Demikian disampaikan Kakan Kemenag Rohul ketika memberikan sambutan pengarahan pada yudisium FKIP UPP, Selasa (1/3/2016) bertempat di kampus UPP, Boter, Pasir Pengaraian. Hadir dalam acara itu PR I UPP Dr Mardianto, PR II UPP Dr Rika Herawaty, Dekan FKIP Erifuddin SHum MPd, Kadis Dikpora HM Djen MMPd.

Hadir juga Rektor ISQ Syekh Ibrahim yang diwakili Novrizal Lc MA, Para Dekan di lingkungan UPP dan civitas academika FKIP dan UPP, Pimpinan BRI Pasir Pengaraian, pimpinan Bank Riau Kepri Pasir Pengaraian, orang tua wali mahasiswa yudisium, dan para sarjana FKIP yang menamatkan studinya pada tahun ini.

Ahmad Supardi Hasibuan yang mantan Kepala Humas dan Perencanaan Kanwil Kemenag Prov Riau ini lebih lanjut mengatakan, bahwa dirinya sangat prihatin melihat para sarjana kesana kemari mencari lapangan kerja, dan pikiran saya kenapa tidak menciptakan lapangan kerja, sehingga tidak terjadi pengangguran intelektual.

Ahmad Supardi Hasibuan juga berjanji, jika para sarjana ini ingin mendirikan madrasah, mulai dari RA, MI, MTs, sampai dengan MA, maka pihaknya siap untuk membantu. Untuk keperluan ini nanti, saya akan koordinasi dengan Kadis Dikpora Rohul, Rektor UPP Dr Feliatra, Dekan FKIP Erifuddin, dan semua pihak yang terkait.

Ahmad Supardi juga berjanji bahwa untuk kesejahteraan guru, pihaknya akan mensertifikasi para guru, sehingga kesejahteraannya meningkat. Untuk keperluan operasional pendidikan, pihaknya akan membantu melalui dana BOS, sedangkan untuk siswa miskin, akan dibantu dengan Bantuan Siswa Miskin.***(rls/ran)