Dorong Motor Karena Kehabisan Bensin, Eh…Kakek Ini Diseruduk Pick Up Hingga Tewas

Polisi memperlihatkan mobil yang menabrak Muzakir
Polisi memperlihatkan mobil yang menabrak Muzakir

Pelalawan (SegnenNews.com)– Tragis menimpa Muzakir, jakek berusia 65 tahun warga Asahan, Sumatra Utara, ia tewas diseruduk mobil Pick Up dari belakang, ketika asyik mendorong motornya yang kehabisan bensin, di Jalan Lintas Timur KM34, Kelurahan Seikijang, Kabupaten Pelalawan, Senin (9/5/2016), pukul 22.10 WIB.

Tidak hanya Muzakir, rekannya yang ikut mengiringinya mendorong motor, Agus (44), kritis dan dilarikan ke rumah sakit akibat diseruduk mobil pick up L300 BM  9633 CI tersebut.

Musibah kecelakaan itu terjadi saat korban bersama dengan temannya mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z BM 6977 QY dari arah Pangkalan Kerinci menuju Pekanbaru. Namun di tengah jalan, bahan bakar minyak (BBM) sepeda motornya habis, dan macet di tengah jalan. Maka terpaksa didorong, mencari penjual minyak ketengan di pinggir jalan, namun seluruhnya sudah pada tutup.

Dengan kondisi malam gelap korban Muzakir mendorong motor bersama dengan Agus. Tapi tiba-tiba dari arah belakang datang mobil pick up dengan ke cepatan tinggi dan langsung menabrak dari belakang yang menyebabkan keduanya langsung terpental di tabrak saat berjalan kaki sambil mendorong motornya tersebut.

Akibat benturan cukup keras tersebut Muzakir tewas dilokasi tempat kejadian perkara (TKP), sedangkan temannya Agus mengalami luka-luka dan langsung di larikan ke Puskesmas Bandar Sekijang. Sementara mobil pick up yang mengalami rusak bagian depan langsung ditinggal pengemudinya kabur, setelah unit Lantas Polsek Bandar Sekijang tiba, segera mengamankan barang bukti (BB) mobil pelaku dan motor korban ke pos Lantas Simpang Beringin.

Namun, usai divisum jenazah Muzakir langsung di jemput keluarga untuk di kebumikan di kampung. Sedangkan Agus yang mengalami luka-luka segera di rujuk ke RSUD Selasih, untuk mendapatkan pertolongan medis.

Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga kepada Tribratanews Pelalawan melalui Paur Humas IPDA M. Sijabat, Selasa (10/5/2016) membenarkan adanya kecelakaan yang menewaskan satu korban dan satu luka-luka.
” Korban meninggal dunia telah di jemput keluarga, sedangkan pelaku tabrak lari kini sedang diselidiki keberadaanya,” ujar Paur Humas.( tri)