Hari Ini 13 Ribu Warga Demo ke BP Batam Tolak UWTO

Ilustrasi
Ilustrasi

Batam (SegmenNews.com)- Persatuan warga Tempatan (Perpat) Batamakan akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Batam BP Batam, Senin (7/11/2016) pagi. Mereka menuntut agar UWTO dihapuskan.

Pendiri Perpat Provinsi Kepri Saparudin Muda mengatakan, dalam aksi nanti, setidaknya ada 13 ribu massa yang akan DiturunKAN.

“Setiap kecamatan akan kita kerahkan dalam aksi besok, sebut Saparudin di Kantor Perpat Kepri, Minggu (6/11/2016) sore.

Massa akan berkumpul di depan KantorPerpat di kawasan bundaran air mancur Batam Centre. Dari sana, mereka akan berjalan kaki menuju kantor DPRD KotaBatam.

“Tujuan kita datang kesana untuk menarik anggota Dewan untuk berorasi juga bersama kita. Karena mereka adalah wakil rakyat kita. Mereka harus mau,” sebut Saparudin, kepada tribunbatam.

Setelah itu, aksi akan dilanjutkan ke depan Kantor Batam BP Batam.

“Jadi, jalan besok pagi kita tutup. Kita sudah berkordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres untuk mengamankan jalan,” sambungnya.

Menurut Sapar, begitu panggilan akrabnya, UWTO di Batam sangat mencederai masyarakat Batam. Terlebih warga melayu dan warga yang sudah menjadi penduduk Kota Batam.

“Apalagi warga melayu, nenek moyang kita asalnya dari sini. Jangan sampai kita diusir dan diperlakukan seperti menumpang di tanah kita sendiri,” sebutnya.

Perpat menuntut seluruh lahan pemukiman yang dimiliki masyarakat, UWTO-nya dihapuskan dan dijadikan hak milik.(btc)