
Pekanbaru (SegmenNews.com)-Staf Ahli Gubernur Riau, M Guntur, yang juga mantan Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau, dituntut selama 10 tahun enam bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Tipikor Pekanbaru.
Jaksa Penuntut Umum Oka Regina SH, dihadspan majelis hakim yang diketuai Jhoni SH, menilai, terdakwa Guntur terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi pada ganti rugi lahan embarkasi haji, senilai Rp8,3 miliar.
Hal ini sesuai dengan dakwaan primer Jaksa Penuntut Umum, yakni melanggar Pasal 2, Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah ditambah dan diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Selain tuntutan penjara, Jajsa juga menuntut terdakwa Guntur membayar denda Rp1 miliar, subsider enam bulan penjara.
Adapun hal yang memberatkan antara lain, perbuatan terdakwa merugikan negara, terdakwa tidak mengakui perbuatannya. Sementara hal yang meringankan antara lain terdakwa tidak pernah dihukum dan memiliki tanggungan.
Mendengar tuntutan ini, terdakwa Guntur terlihat tertunduk dan sesekali menggelengka kepalanya.***( Hasran)