Siak(SegmenNews.com)- Pelaku usaha lampaui perkiraan bupati, dalam memasarkan produk, mereka sudah jual lewat via online.
Bupati Siak H Syamsuar tidak menduga para pelaku usaha di Kabupaten Siak unjuk gigi menjualkan produk mereka melalui via online, jauh dari perkiraan pemimpin kota istana ini, diakuinya ia bangga kepada pelaku usaha di siak.
“Saya tak menduga, para pelaku tak pernah memberitahu, kemudian juga kami tak ada persoalan tak memberitahu. Sewaktu kami berkunjung ke BCCF, mereka mengatakan ini (tanjak) bisa dipasarkan melalui media online, warga siak rupanya mendahului dari apa yang saya tau, sangat luar biasa pemuda siak ini,” sebutnya dalam acara Identifikasi Potensi Pengrajin Kabupaten Siak yang ditaja oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Rabu (12/4/17) di Gedung Tengku Mahratu Siak.
Hadir juga di acara tersebut Wakil Bupati Siak H Alfedri, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Hendrisan, Narasumber dari Bandung Creative City Forum (BCCF) Ira Sintia dan M Ihsan.
Terlihat dalam kesempatan itu sebanyak 150 orang pengrajin dari berbagai kecamatan di Kabupaten Siak mengahadiri acara tersebut, dan mereka berbangga menampilkan produk yang berasal dari kecamatan masing-masing.
Melalui kegiatan ini, harapan syamsuar nantinya ada inovasi baru yg dilahirkan dari para pemuda-pemudi siak,
dengan memanfaatkan wawasan yang diberikan narasumber, untuk bagaimana usaha pemuda siak ini bisa bagus produktif dan bermakna bagi pembeli nantinya.
“Harapan kami dengan kehadiran narasumber dari BCCF, apa yang dihasilkan oleh pengrajin siak nantinya dapat bertambah dan semakin berkembang dimasa yang akan datang, sesuai dengan pemasaran pariwisata, dan sesuai dengan pemasaran ekonomi kreatif yang akan kita kembangkan” ungkapnya.
Dan sebagai daerah tujuan wisata, sambungnya, harus seimbang dengan usaha-usaha ekonomi kreatif, untuk menumbuhkan usaha tersebut kami mencari partner dalam usaha mensejahterakan masyarakat siak.
“Dalam rangka ingin memasarkan usaha ekonomi kreatif masyarakat, agar tumbuh dan memiliki nilai jual di siak ini, dan sebagai usaha mensejahterakan masyarakat siak, kami mencari partner yakni BCCF yang merupakan forum suatu lembaga diakui internasional, dimana mereka melakukan pembinaan terhadap beberapa daerah yang bekerjasama dengan mereka,” pungkasnya.***(Rinto)