DPPKB Sosialisasikan Masyarakat Peduli KB

Rohul(SegmenNews.com)–  Upaya mensejahterakan masyarakat di Rokan Hulu (Rohul), Dinas Pengelolaan Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Senin (14/8/2017),  gelar sosialisasi ,masyarakat peduli Keluarga Berencana (KB), di Hotel Glora Bhakti Pasir Pangaraian dibuka Kepala DPPKB Rohul, H Yulisman, SPd MM.

Kegiatan tersebut, diikuti ratusan Tokoh Masyarakat (Toma), Tokoh Agama (Toga), Tokoh Adat (Todat) serta para Kepala Desa,Kabid Pengendalian Penduduk dan Penggeerakan Hj. Dwi Yuanisa,Amp,Kasi Penyuluhan dan Pendayagunaan kader KB dan PlKB, Qomariah SE  dan hadirkan narasumber Kabid Advokasi Penggerakan dan Informasi BKKBN Perwakilan Riau, Joniwar SE MSi serta dr Alti Idah Anugrah yang juga dari BKKBN Perwakilan Riau.

Ditegaskan Kepala DPPKB Rohul, H Yulisman SPd MM, sosialisasi masyarakat peduli KB bertujuan berikan pemahaman ke masyarakat tentang KB dan juga mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga program KB sangat penting dalam era saat ini.

“Sehingga diharapkan ke peserta untuk mengikuti dengan baik agar informasi yang diperoleh menjadi bekal bagi warga dalam mengurusi keluarga demi mencapai kesejahteraan keluarga. Dengan bertambahnya jumlah penduduk khususnya di Rohul, tentunya banyak mempengaruhi berbagai aspek, diantaranya, kebutuhan pangan dan sebagainya,” ucapnya.

Disertakan tokoh agama (Toga), tokoh masyarakat (Toma) dan tokoh adat (Todat) dalam sosialisasi karena mereka merupakan sebagai orang yang dituakan atau orang yang lebih dihargai. Sehingga dengan bekal yang telah diberikan melalui sosialisasi nantinya dapat sebagai penyambung lidah pemerintah untuk memberikan informasi dikalangan masyarakat tentang pentingnya program KB demi kesejahteraan masyarakat.

Kata Yulisman lagi, untuk mensosialisasikan tentang program KB beberapa tahun sebelumnya untuk ditingkat desa disebut dengan PLKB atau PKB, namun untuk saat sekarang ini sudah tidak ada lagi, karena mengingat anggaran yang tidak ada untuk mengangkat pegawai atau tenaga honor menjalankan program KB tersebut.

Sehingga, dirinya berharap kedepannya pemerintah mampu mengucurkan anggaran dana untuk memberikan pengetahuan kemasyarakat tentang program KB demi kesejahteraan masyarakat dan mengurangi nilai-nilai yang sifatnya negatif bagi masyarakat Rohul.***(Fitri)