Demo di Kejari Rohul, Mahasiswa Sempat Tanyakan Kasus Mantan Ketua DPRD

Rokan Hulu (SehmenNews.com)-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi, melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Kejari Rohul. Massa sempat mempertanuakan perkara mantan Ketua DPRD Rohul, Teddy Mirzadal.

Puluhan Mahasiswa Demo di Kejari Rohul. Massa Sempat Tanyakan Kasus Mantan Ketua DPRD

Aksi demonstrasi mahasiswa ini dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Indonesia tahun 2017, Senin (11/12/2017). Mahasiswa terlihat melakukan aksi di tiga titik.

Aksi dimulai pukul 10.30 WIB, di bundaran air mancur Ratik Togak, kemudian ke Kantor Bupati Rohul dan Kejari Rohul. Aksi ini dikawal ketay ratusan personel Polres dan Satpol PP Rokan Hulu.

Aliansi Mahasiswa dari Universitas Pasir Pangarayan, STAI Tuanku Tambusai dan STIKIP Rokania, bergerak dikomandoi Koordinator Lapangan, Presiden Mahasiswa Universitas Pasir Pangarayan, Anton Adipiutra.
Mahasiswa secara bergantian melakukan orasi yang intinya mengecam praktek korupsi di Kabupaten Rokan Hulu.

“Pemimpin Rohul hari ini masih melaksanakan korupsi, Betapa kecewanya anak negeri, terhadap perilaku tak terpuji itu. Kami datang berorasi ke kantor kejari ini bukan menyalahkan kalian semua yang berada di dalam ruangan. Tapi kami disini meminta dan berharap kepada kalian agar kalian selaku penegak hukum di Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau ini bisa usut dan tuntaskan kasus korup secepatnya. Dan tegak kan keadilan setegak tegak nya,” teriak Ervansyah, Gubernur Mahasiswa Fakultas Hukum UPP dalam Orasinya.

Sementara orator yang lain minta para koruptor itu digantung, karena mereka tak lebih dari seorang maling yang berdasi.

Mahasiswa juga membacakan sumpah Mahasiswa Indonesia yang dipandu oleh  wakil Presiden Mahasiswa Universitas Pasir Pengaraian, Asmarasyah dan di ikuti ulang oleh seluruh Aliansis Mahasiswa Anti Korupsi Rokan Hulu.

Usai mendengar orasi dari mahasiswa, Kasi Pidsus Kejari Rohul yang menerima para demonstran, menyatakan pihaknua sudah usut tuntas semua kasus korupsi di Rohul. “Kita sudah usut dan tuntas kan semua kasus kasus korupsi di Rohul ini, tinggal lagi sekarang masih kurang transparansi bagi adik adik mahasiswa, tak nampak oleh adik-adik mahasiswa, karna semua itu butuh proses yang lama,” pungkasnya.

Pernyataan dari Kasi Pidsus Kajari itu dibantah oleh mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Rokan Hulu. Diwakili oleh Ervansyah, Gubernur Mahasiswa Fakultas Hukum UPP menyatakan “Kalau begitu, bagaimana dengan kasus mantan Ketua DPRD Rohul, Teddy Mirzal dal?” tanyanya.

“Sampai kapan kasus pak teddy di diamkan?? Mana letak keadilan?? Kejari tidak bisa usut tuntaskan hal ini. Bisakah kejari usut tuntaskan kasus ini? Dan bukan hanya kasus ini saja, tapi juga semua kasus korupsi di negri ini!!” Tantangnya.

Tantangan dari Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Rokan Hulu ini kembali dijawab oleh Kasi Pidsus Kejari. Beliau menyatakan akan secepatnya kita tuntaskan. “Insya Allah 1 Minggu lagi” tegasnya.

Suasana semakin marak ketika mahasiswa mendengan ketegasan Kejari untuk menuntaskan salah satu kasus korupsi io Rohul, diwakili oleh Ervansyah, Suara mahasiswa menyatakan “Baik, kami pegang ucapan bapak. Seminggu lagi kalau tudak tuntas, kami akan turun aksi lagi, tapi dengan masa yang lebih banyak,” ujarnya.***(fitri)