Empat Jemaah Calon Janji Rokan Hulu Batal Berangkat

Rohul(SegmenNews.com)- Empat Jemaah Calon Haji (JCH) Asal Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), dipastikan batal berangkat menunaikan ibdah haji tahun 2018 ini, karena tiga JCH sakit dan satu JCH lagi meninggal dunia.

Dikatakan Kepala Kementrian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Rohul, Drs. H. Syahrudin M.Sy,  Rabu (11/7/2018),  dirinya membenarkan ada 4 JCH Asal Rohul, yang gagal berangkat tahun ini.

“Ada empat jemaah kita yang batal keberangkatanya, 3 tertunda karena sakit, dan 1  JCH lainnya karena telah berpulang ke Rahmatullah,” jelas Syahrudin.

Sebut Syahrudin, ke 3 JCH asal Rohul yang batal berangkat tahun ini, masing-masing  pasangan suami istri Abd Karim Z Bin Zubir dan Maryama Binti Dugoh Tajudin,  warga Muara Rumbai  Kecamatan  Rambah Hilir.

“Kedua Pasangan Suami istri tersebut, alami Stroke sehingga tidak dimungkinkan diberangkatkan ke tanah Suci,”  kata Kakan Kemenag.

Lanjutnya, kemudian 1 JCH lain yang juga batal berangkat, yakni Sahar Binti Taher, Warga Pekan Tebih Kecamatan Kepenuhan Hulu. Sahar Binti Taher mengalami kecelakaan, sehingga kondisinya saat ini tidak memungkinkan berangkat menunaikan ibadah haji.

Sementara itu, 1 JCH Asal Rohul yang batal berangkat karena telah meninggal dunia bernama Zainal Abidin Bin Yarli,  warga kecamatan Ujung Batu.

“Bagi JCH yang batal Berangkat tahun ini, tentunya akan mendapatkan prioritas pemberangkatan tahun depan. Bagi yang meninggal dunia, bisa digantikan keluarganya, namun harus mengajukan berjenjang mulai dari Kabupaten hingga Kementrian,” sebut Syahrudin.

Dengan adanya 4 orang JCH yang batal dan gagal berangkat tahun ini, maka jumlah JCH asal Rohul saat ini  395 orang, dari 399 JCH yang dinyatakan sudah mendapatkan Porsi.

“Ke 395 JCH asal Rohul, nantinya akan diberangkatkan dalam gelombang 2 dan tergabung Kelompok Terbang (Kloter) 18 nantinya bergabung dengan JCH Asal Kampar dan Kabupaten pelalawan,” jelasnya.

Tambah Syahrudin, seluruh JCH asal Rohul nantinya akan diberangkatkan dari Kota pasir Pangaraian menuju Pekanbaru tanggal 4 Agustus 2018.

Setelah dari Pekanbaru, jemaah kemudian akan diterbangkan ke Embarkasi Batam pada 5 agustus, kemudian diberangkatan dari embarkasi Batam lalu ke jeddah pada 6 agustus 2018.***(fit)