HM Harris : BID Jadi Inovasi Persaingan Global

HM Harris : BID Jadi Inovasi Persaingan Global

Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)-Pemkab Pelalawan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat  Desa (DPMD), Selasa (2/10/18), menggelar Bursa Inovasi Desa (BID) di Gedung Daerah Laksanana Mangkuriraja, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan. Acara yang diikuti lebih kurang 500 orang dari berbagai kalangan se-kabupaten itu dibuka Bupati Pelalawan H.M Harris.

Turut hadir, Kepala DPMD , Ketua Tim Penggerak PKK Pelalawan Hj, Mainar Harris, Forkopimda, Camat se-kabupaten, Kapala Desa se-kabupaten serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Bupati Harris dalam sambutannya mengatakan, sesuai hasil evaluasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), lingkup penggunaan Dana Desa pada umumnya masih didominasi oleh pembangunan prasarana dan sarana infrastruktur perdesaan. Berdasarkan hasil evaluasi itu serta untuk mengembangkan kreasi dalam menyusun rencana pembangunan, menurut Mawardi, mulai 2017 Kemendes PDTT menginisiasi pelaksanaan Program Inovasi Desa (PID).

Dikatakan, PID dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas Pelalawan yang diorientasikan untuk memenuhi pencapaian target RPJM dan program prioritas Kemendes PDTT melalui peningkatan produktivitas Desa dengan bertumpu pada pengembangan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan, peningkatan kualitas SDM, serta pemenuhan dan peningkatan Infrastruktur Desa khususnya yang secara langsung berpengaruh terhadap perkembangan perekonomian di Desa tersebut.

Kabupaten Pelalawan, lanjut Bupati, merupakan satu dari 246 kabupaten/kota di Indonesia yang dipilih untuk pelaksanaan program tersebut. “Dengan adanya BID ini kami berharap dapat menambah wawasan kita semua serta dapat meningkatkan kualitas dan manfaat pelaksanaan pembangunan di Desa agar lebih efektif dan inovatif,” harap Harris.

Ia berharap kegiatan itu dapat terlaksana dengan baik dan lancar sesuai yang diharapkan. Sehingga apa yang didapat pada acara tersebut dapat diimplementasikan di Desa masing-masing sesuai dengan potensi sumber daya yang ada.

“Jangan takut berinovasi selama tidak melanggar aturan. Dengan ada inovasi di Pelalawan, kita lebih siap mengahadapi persaingan global kedepan,” pungkas Bupati Harris.

Ketua Panitia Pelaksana, Kamarudin, kepada SegmenNews.com mengatakan Bursa Inovasi Desa tersebut merupakan langkah strategis untuk penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa dalam wilayah Pelalawan.

Dikatakan, kegiatan itu merupakan bagian yang tak terpisahkan dari model pengelolaan inovasi di tingkat Kabupaten Pelalawan.

“Tujuan Bursa Inovasi Desa ini untuk menjembatani kebutuhan pemerintahan desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif,” terang Kamaruddin. ***(Ris)