Inhil(SegmenNews.com)- Ketua TP-PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan SSos ME didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Inhil R Rida Indaryanti serta pengurus TP-PKK Inhil menghadiri Pencanangan Bakti Sosial Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga-Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga-Kesehatan (PKK-KKBPK-KES) Tingkat Provinsi Riau Tahun 2018, Kamis (1/11).
Pencanangan yang mengusung tema “Kita Gerakkan Keluarga dan Masyarakat Hidup Sehat Menuju Indonesia Sejahtera” ini dibuka oleh Plt Gubernur Riau yang diwakili Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Riau, ditandai dengan pemukulan gong.
Bertempat di Lapangan Kantor Camat Kampar Utara Kabupaten Kampar, acara turut dihadiri Plt Ketua TP-PKK Provinsi Riau Hj Wan Rosmiati, Unsur Forkopimda Provinsi Riau, Kepala Perwakilan BKKBN Riau Drs Agus P Proklamasi MM, Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM, Ketua TP-PKK Kampar Hj Nuraini Azis, Ketua TP-PKK Kabupaten/ Kota se-Provinsi Riau beserta pengurus, dan para tamu undangan.
Sebagai sarana pembinaan untuk motivasi para kader dan anggota serta pencapaian target, KKBPK dilaksanakan berjenjang dalam bentuk lomba untuk mendapatkan pelaksana terbaik. Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Ketua TP-PKK Riau saat menyampaikan sambutannya.
“Tujuan dilaksanakannya pencanangan ini ialah untuk meningkatkan peran serta seluruh stake holder dan mitra masyarakat dalam melaksanakan Program PKK-KKBPK-KES, meningkatkan peran keluarga demi terbentuknya kesiapan dalam menghadapi masalah dan tantangan kehidupan, dan menggaungkan PKK-KKBPK-KES agar masyarakat luas mengerti tentang organisasi tersebut,” ujarnya.
Acara ini disejalankan dengan Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Kabupaten Kampar, diisi pula dengan Pengukuhan Forum Genre Kabupaten Kampar, dan dimeriahkan dengan penampilan pentas seni dari PIK-R Pelangi SMAN 1 Kampar Utara. Terdapat pula pelayanan kesehatan gratis, pelayanan deteksi dini kanker leher rahim, pelayanan donor darah, serta bazar.
Zulaikhah Wardan berpendapat bahwa pada dasarnya pelaksanaan KB di Provinsi Riau belum terlaksana sebagaimana mestinya. Sebab masih banyak keluarga yang memiliki anak lebih dari dua orang.
“Untuk itu dengan pencanangan ini diharapkan kepada seluruh kabupaten/ kota se-Provinsi Riau dapat membentuk kampung-kampung KB yang selanjutnya dapat mengaktifkan dan mensosialisasikam kembali program KB kepada seluruh masyarakat,” urai wanita yang kerap tampil anggun bersahaja ini.
Ibunda Negeri Hamparan Kelapa Dunia ini mengimbau kepada masyarakat Inhil agar di samping pelaksanaan KB, hendaknya juga melakukan pembinaan generasi muda melalui Forum Genre.
“Generasi Muda dapat dilaksanakan dengan membentuk PIK-PIK Remaja baik di jalur masyarakat maupun jalur pendidikan. Dengan kegiatan ini kita harapkan seluruh demografi yang terjadi bisa memberikan manfaat kepada pembangunan yang ada di Provinsi Riau ini karena apabila anak-anak kita bekali keterampilan yang positif tentunya mereka dapat meberi kontribusi yang baik terhadap pembangunan. Tetapi kalau para pemuda tidak dibekali hal yang baik maka akan menjadi beban pemerintah, yaitu pengangguran,” paparnya.***(adv/humas)