Dilantik Jadi Kades Titi Akar, Sukarto Minta Doa Restu Bupati Untuk Membangun Desa

Dilantik Jadi Kades Titi Akar, Sukarto Minta Doa Restu Bupati Untuk Membangun Desa

Rupat Utara(SegmenNews.com)- Kepala Desa Titi Akar Sukarto, bertekad tuntaskan program kerjanya di Periode ke-2, dalam membangun desa demi kesejahteraan masyarakat.

Visi Misi yang belum terealisasi di Periode sebelumnya akan dilanjutkan di RPJMDES mendatang.

Disampaikan Kades Sukarto, Sabtu,(29/12/18), usai dilantik Bupati Bengkalis sebagai Kades Titi Akar periode 2018 – 2024 beberapa waktu lalu, langsung bekerja lebih giat lagi.

Bersama perangkat desa Struktural maupun non Struktural, Tokoh  Masyarakat telah melakukan pertemuan dalam membahas program pembangunan yang sudah atau yang belum terealisasi.

“Seluruh elemen dari struktur pemerintahan desa maupun tokoh masyarakat, duduk bersama tanpa ada perbedaan,” terangnya bangga.

Kades Sukarto mengaku kagum atas kepeminpinan Bupati Amril Mukminin SE.MM, memberi kemudahan dalam proses pemerintahan, penempatan kegiatan, pembangunan yang merata di Wilayah Kabupaten Bengkalis.

Untuk memantapkan niat tulus dalam membangun Desa Titi Akar, sebagai Suku Akit Hatas memiliki budaya meminta restu dari pimpinan atau yang dituakan.

Hal ini merupakan warisan turun menurun dari kakeknya Bahtin Pantjang Bin, pak POER sebagai penghulu pertama dikampung Titi Akar sejak thn 1936 s/d thn 1973.

Juga hal yang sama dilakukan ayahnya Bahtin Anyang  yang juga Penghulu dari  Tahun 1973 s/d thn 2012 dan lanjut kepada Sukarto, melaksanakan tradisi mohon restu pada Bupati Amril Mukminin dengan mencium tangannya.

“Memohon restu dengan tunduk menyembah raja biasanya wajib menyentuh kaki Sultan atau mencium Tangan Pengetua atau pimpinan, merupakan tradisi turun temurun Suku Akit Hatas, yang diyakini akan mendapat ilham dan keberkahan, kesuksesaan rakyatnya,” tutur mantan ANS kantor Camat Rupat ini.

Pada kesempatan ini Sukarto mengucapkan terimakasih atas kelanjutan penyelesaian penerangan PLN di Hutan Samak yang sebentar lagi akan terealisasi dari Pemkab Bengkalis.

Pembangunan jaringan dan pemasangan istalasi ke rumah rumah telah lama dilakukan pihak biro rekanan PLN.

Namun tersendat akibat belum dibangunnya Tower penghubung jaringan dari Titi Akar ke Dusun Hutan Samak.

“Masyarakat Dusun Hutan Samak sudah bertahun menunggu dengan kegelapan,sementara pohon kebun mereka telah direlakan demi kemajuan kampung ini,”tandas Sukarto, yang sangat ingin kemajuan desanya cepat tercapai melalui program RPJMDES.

Masyarakat Titi Akar juga berharap Pemerintah Bengkalis, membantu mengarahkan investor, untuk  membangun tower di daerah ini.

Hubungan komunikasi maupun pelayanan publik yang memfaatkan alat tehnologi belum dapat dilakukan.

Begitu juga belum adanya Pelayanan Kantor Bank atau fasilitas ATM, sejauh ini transaksi pelayanan melalui jasa ini belum dapat dilakukan masyarakat.

Berharap segera terlaksananya pembangunan jalan penghubung antar Desa Hutan Ayu menuju Desa Titi Akar dan Desa Suka Damai, begitu juga akses jalan menuju Ibu Kota Kecamatan Tanjung Medang.

“Anak sekolah setiap hari memamfatkan jalan ini,kasihan terlebih saat musim hujan, begitu juga menuju ke kantor Kecamatan, agar kiranya anggota

DPRD asal Dapil Rupat lebih peduli dalam hal ini, perjuangkanlah Asfirasi masyarakat Rupat Utara,”pinta Sukarto.***(edi)