Kunjungi Menpar RI, Bupati Kuansing Perkuat Dukungan Pusat Terhadap Budaya dan Pariwisata Daerah

Jakarta(SegmenNews.com)- Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Dr. H. Suhardiman Amby, MM, melakukan kunjungan resmi ke Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Rabu (9/6/2025).

Kunjungan ini merupakan rangkaian dari lawatannya ke kementerian terkait dalam upaya memperkuat dukungan pusat terhadap pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata daerah.

Kedatangan Bupati Kuansing beserta rombongan disambut langsung oleh Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, di Gedung Sapta Pesona Jakarta.

Dalam suasana penuh kehangatan dan semangat kolaborasi, Menpar menyampaikan ketertarikannya terhadap kekayaan budaya Kabupaten Kuansing, khususnya tradisi Pacu Jalur yang telah masuk dalam daftar Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) tahun 2025.

“Saya sangat ingin menyaksikan langsung kemeriahan dan kearifan lokal dari Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi. InsyaAllah, saya akan hadir bersama Wakil Menteri, Ibu Ni Luh Puspa, pada Agustus mendatang,” ungkap Menpar Widiyanti Putri Wardhana di hadapan Bupati Suhardiman Amby.

Bupati Kuansing menyambut baik pernyataan Menpar dan menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap warisan budaya yang menjadi identitas masyarakat Kuansing. “Kehadiran Ibu Menteri dan Ibu Wamen tentu akan menjadi semangat tambahan bagi masyarakat Kuansing dalam menyambut Festival Pacu Jalur tahun ini. Kami merasa sangat terhormat,” ujar Suhardiman Amby.

Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kuansing, Drs. Azhar, serta penari Pacu Jalur (Togak Luan), Rayyan Arkhan Dhika, yang turut memperagakan gerakan tari aura farming. Menariknya, Menpar dan Wamenpar pun ikut mencoba memperagakan gerakan khas budaya Kuansing tersebut, dipandu langsung oleh Dhika, disambut tepuk tangan hangat dari seluruh peserta audiensi.

Kunjungan ini diharapkan semakin memperkuat sinergi antara Pemerintah Daerah Kuantan Singingi dan Kementerian Pariwisata dalam mempromosikan potensi wisata dan budaya lokal ke tingkat nasional maupun internasional.***(inf)