Rohul(SemenNews.com)-Bupati Rokan Hulu H.Sukiman menyebutkan Lapangan Sepadan yang dibangun dengan Anggaran Dan Desa(ADD)desa Pendalian Kecamatan Pendalian IV Koto Rohul berstandar Internasional.
Hal ini disampaikannya pada acara Kunjungan Kerja Gubernur Riau, Jumat(13/05/2022) di Rohul.
Kunjungan Kerja (Kunker) ke Rokan Hulu, Gubernur Riau dan Wakil Gubernur didampingi Bupati Rohul H.Sukiman dan Wabub H.Indra Gunawan melakukan sejumlah serangkaian kegiatan. Salah satunya menjajal Lapangan Sepak Bola Sepadan yang berstandar Internasional FIFA.
Dalam laga yang bertajuk Eksebisi keseblasan antara ASN Pemprov Riau dan ASN Pemkab Rohul, yang dibuka langsung Gubernur Riau Drs H. Syamsuar M.Si, didampingi Wagubri H. Edy Natar Nasution, Bupati Rohul H. Sukiman, Wabup H. Indra Gunawan serta Forkompinda, Jumat (13/5/2022) Pukul 16.30 Wib.langsung melakukan tendangan pertama.
Dalam sambutannya, Gubri Syamsuar mengapresiasi lapangan bola kebanggaan Kabupaten Rohul ini. Ia menyampaikan bahwa kualitasnya sangat bisa bersaing dengan lapangan bola yang di bangun Pemprov dan berharap bahwa desa-desa lain bisa termotivasi dengan pengembangan ini.
“Lapangan ini tidak ada tandingannya jika dibandingkan dengan desa lainnya dan ini sudah bisa bersaing dengan lapangan Provinsi, kami harapkan desa-desa lain bisa termotivasi dengan pengembangan desa ini,” ucapnya
Samsuar juga menjelaskan bahwa dalam bidang olahraga Provinsi Riau memiliki potensi atlet yang berprestasi. Salah satunya seperti atlet dayung saat ini telah mendapatkan Medali emas di ajang Sea Games.
“Alhamdulillah kemarin atlet dayung kita sudah mendapatkan medali emas di ajang internasional Sea Games. Tak sia-sia kita selama ini membina atlet-atlet tersebut. Ini juga tentunya menjadi kebanggaan kita bersama,” jelasnya.
Gubri juga mengucapkan terima kasih atas antusias masyarakat yang telah menyambut kedatangannya bersama Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution di Desa Pendalian.
Ditempat yang sama, Bupati Rokan Hulu H. Sukiman menyampaikan lapangan tersebut dibangun dengan Dana Desa yang dikelola oleh BUMDes Mandiri Desa Pendalian yang menghabiskan dana sebanyak 2,4 milyar.
“Lapangan yang indah ini dikelola menggunakan Dana Desa yang dikelola oleh BUMDes Mandiri desa Pendalian sebesar Rp. 1,8 Miliar dan tribunnya 600 juta. Jadi totalnya semua ada Rp. 2,4 milyar,” ungkapnya.
Bupati juga berterima kasih atas kesempatan Gubri dan Wagubri beserta rombongan untuk menyempatkan waktunya dalam melakukan kunjungan ke lapangan yang menjadi maskot masyarakat Desa Pendalian.
“Kami juga mengucapkan terimakasih atas kunjungan bapak gubernur dan wakil gubernur yang telah menyempatkan waktunya hadir ke sini,” tutupnya.
Perlu diketahui, Lapangan yang digunakan pada laga persahabatan ini memiliki standarisasi Federation International Football Association (FIFA) dengan ukuran lapangan 109 x 72 meter, rumput Zoysia Matrella dan telah memiliki sistem penyiraman irigasi sprinkler.
Dalam laga Eksebisi tersebut, pemain yang diisi beberapa pejabat Pemprov dan Pemkab itu berlangsung sengit. Selama bermain 2×20 menit, kedua kesebelasan saling jual beli serangan. Pada menit 8 Tim Pemprov unggul 1-0.
Namun, di babak kedua, Tim Pemkab terus melakukan serangan untuk mengejar ketertinggalan. Melalui Counter attack berbuah manis, Tim Pemkab berhasil menggetar jala Kiper Tim Pemprov, melalui tendangan Dandim 0313/KPR Letkol Arh Mulyadi. Hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor tidak berubah tetap 1-1. *(MC/Kominfo)
