Bengkalis(SegmenNews.com)- Pelayanan Roro yang sampai saat ini masih menjadi perbincangan di tengah masyarakat selalu menjadi atensi bagi DPRD Kabupaten Bengkalis baik itu masalah antrean, kebersihan maupun ketertiban, dalam hal itu perlu kejelasan dari Dishub dan OPD teknis lainnya yang bersangkutan dengan operasional pelayanan Penyeberangan Ro-Ro ini.
Kata Ketua DPRD Khairul Umam dalam rapat gabungan Komisi DPRD Kabupaten Bengkalis dengan menghadirkan perusahaan pelayaran PT. Jembatan Nusantara dan PT. Atosim Lampung Pelayaran, bertempat di Lantai II Ruang Paripurna DPRD, Selasa (14/03/2023).
Namun di disisi lain kinerja Dishub dalam meningkatkan sarana dan prasarana, fasilitas dan metode pelayanan di apresiasi oleh Ketua Komisi II H. adri selaku mitra kerja.
“Tetapi masih dengan beberapa catatan yang perlu diperhatikan diantaranya sistem E-Ticketing belum maksimal memberikan dampak signifikan di dalam konsep pengaturan antrean karena masih ada yang dapat menerobos, begitu juga dengan penyusunan kendaraan, serta kebersihan yang harus dijadikan prioritas karena hal tersebut berdampak pada masyarakat,” kata H. Adri.
Kadis Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis Agus Sofyan mengatakan apa yang telah disampaikan oleh dewan menjadi masukan bagi dinas dalam memperbaiki pelayanan yang ada di Ro-Ro ini, “Kami akan mencari solusi terbaik dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis dan terkait E-Ticketing sedang dicari formulanya supaya tidak terjadi lagi terobosan antrean melalui evaluasi bersama rekan-rekan di dinas, bagaimana caranya untuk bisa mensterilisasi jalur E-Ticketing ini,” terangnya.***(imam/hms)