VIDEO:
Pekanbaru(SegmenNews.com)- Jajaran Polda Riau mengamankan kotak suara saat penghitungan suara Pemilu dan menggagalkan aksi penculikan Ketua KPU Riau.
Tim gabungan TNI-Polri bersikap tegas dan terukur dalam mengamankan kotak suara dan mengamankan aksi masa yang tidak puas dengan hasil pemilu.
Tembakan antisipasi adanya terorisme terdengar, ledakan bom, pembakaran ban di seputaran jalan Gajah Mada depan kantor KPU Riau, Minggu (15/10/23).
Aksi tersebut merupakan Simulasi atau Sistem Pengamanan (Sispam) Pemilu 2024 yang diikuti ratusan personel tim gabungan, TNI, Polri, Satpol PP dan Dinas Damkar melaksanakan simulasi atau latihan.
Simulasi ini diikuti sampai selesai oleh Wakapolda Riau, Brigjen Kasihan Rahmadi.
Jajaran Pejabat Utama (PJU) Polda Riau juga ikut menyaksikan tahapan-tahapan pencegahan jika terjadi ancaman pada pesta demokrasi 2024 nanti.
Simulasi berupa adegan orasi pasang calon capres atau caleg, pencoblosan, penghitungan suara, pengamanan kotak suara dan Ketua KPU serta Bawaslu.
Simulasi berjalan dengan tenang dan terarah oleh tim gabungan terkait penanganan ancaman saat pesta demokrasi.
Wakapolda menyampaikan pada apel penutup latihan bahwa ada beberapa adegan simulasi yang perlu di tambahkan untuk latihan selanjutnya, dan wakapolda menyampaikan bahwa kesiapan Sispam hari ini sudah 97%.
“Saya mengapresiasi seluruh jajaran yang sudah melaksanakan latihan mulai pagi hingga sore hari, untuk besok saya perintahkan seluruh personel untuk menggunakan alat peraga yang lengkap, dan tambahan adegan yaitu saat mulai ada tanda-tanda orang membawa plastik menuju tamu VVIP langsung segera di ambil tindakan, dan apabila tamu mengalami insiden langsung segera di laporkan.
Dan terakhir dari latihan Sispam hari ini saya menilai kesiapan kita sudah 97%, dan tinggal 3 persen lagi kita lanjutkan besok(16/10/23),”ucap Wakapolda.**(put)
