Pekanbaru(SegmenNews.com)- Kualitas beras bulog di kalangan masyarakat memang kerap dipersoalkan. Tak jarang beras masyarakat miskin (raskin) dijumpai sudah berkutu, berwarna kuning, dan berdedak.
Kepala Bulog Divre Riau dan Kepulauan Riau (Kepri), Faruq Octobri Qomary tak menampik tudingan itu. Namun dirinya menjelaskan bahwa hanya sedikit beras bulog yang berkutu atau berdedak. “Kita tidak bisa juga, namanya beras kalau bertumpuk rentan (berkutu),” sebutnya Kamis (12/03/2015).
Faruq membantah bila dianggap bulog tidak lakukan perawatan. “Perawatan kita lakukan, hanya saja beras ini berbeda dengan gabah, kalau gabah tahan lama,” sebutnya.
Bila di masyarakat menjumpai raskin seperti itu bisa ditukarkan kembali dengan beras yang baru dan bagus. “Bulog bersedia mengganti dengan yang baru. Tetapi kita himbau saat akan dibagikan beras dicek dulu di gudang, dilihat lihat dulu tidak apa,” sebutnya.
Untuk pagu raskin wilayah Riau Kepri pertahunnya 52.629.840 kilogram. Dan saat ini baru didistribusikan sebanyak 8.685.705 Kg atau sebanyak 16,5 persen.***(btp/ran)
