Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)- Ada yang unik dalam pelaksanaan razia Ops Simpatik 2015 di Pelalawan, Senin (06/04/2015). Karena tak hanya polisi saja yang bertugas, tetapi juga belasan siswa SD ikut memberi penyuluhan pada pengendara jalan.
“Taatilah rambu lalu lintas dan roda dua hidupkan lampu supaya tidak terjadi kecelakaan,” ujar Naila Gusni, salah satu murid sambil malu-malu.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran pengendara motor baik roda dua dan roda empat di Kabupaten Pelalawan, memang belasan murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 007 di bawah binaan Dikyasa Satlantas Polres Pelalawan rela ikut turun ke jalan bersama anggota Satuan Lalulintas menggelar razia Ops Simpatik 2015.
Razia yang dilakukan di jalan Lintas Timur depan SMPN 1 Pangkalan Kerinci ini terlihat lucu dan membuat pengendara pun bersimpati.
Aksi kampanye pelopor keselamatan berkendara dengan mengikutsertakan polisi cilik sebagai ikonnya ternyata cukup efektif. Masyarakat pun lebih tersentuh dengan aksi lugu anak-anak ketika memberikan penyuluhan kepada pengendara.
“Saya pikir saya tadi mau ditilang, tapi ternyata ada polisi cilik yang menghadang dan menempelkan selembaran stiker untuk turut menjadi pelopor keselamatan berkendara,” ujar salah satu pengendara roda dua.
AKBP Ade Johan Sinaga mengatakan, anak-anak ini sengaja dibawa ke jalan karena mereka ingin turut serta mengampanyekan pelopor keselamatan berlalu lintas. Menurutnya, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk mendidik anak-anak dalam mematahui peraturan lalu lintas.
“Aksi ini juga untuk menanamkan kepada anak rasa disiplin berlalu lintas, kita ingin mereka menjadi sahabat polisi. Untuk itu, sebanyak 15 anak kita ikut sertakan dalam kampanye ini,”katanya.
Kasat Lantas AKP Afrizal mengatakan, razia simpatik ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarkat dalam hal berkendara, kali ini Sat Lantas Polres Pelalawan bekerja sama dengan SDN 007 Pangkalan Kerinci dibawah binaan Dikyasa Satlantas Polres Pelalawan, turun kejalan dan membagikan stiker pelopor keselamatan.***(fin/btp)
