Rohul(SegmenNews.com)- Untuk mengakselerasi percepatan target pemenuhan populasi sapi potong dalam negeri. Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Rokan Hulu, Riau menargetkan 11.000 kelahiran pertahun dalam UPSUS SIWAB (Upaya Khusus Percepatan Populasi Sapi dan Kerbau Bunting).
Melihat potensi peternakan yang semakin berkembang di Rohul, dari semula 4000 kelahiran baru pertahun, kini menjadi 11.000 kelahiran baru pertahunnya.
“Dalam mencapai target yang telah di tetetapkan di 2017 ini Distanak melakukan vaksinasi dan bimbingan rutin kepada peternak dan kelompok ternak,” kata mantan Kadisnakan, Ir.Marjoko di damping Kadisnakan Rohul, Drs.sri Hardono Rabu (22/3/17)sore.
Lanjutnya, program siwab atau wajib bunting tahun ini, ditargetkan 11.000 sebagai pendukung swasembada daging nasional.
Program tersebut tertuang dalam peraturan menteri pertanian nomor48/permentan/PK.210/2016 tentang upaya khusus percepatan peningkatan populasi sapi dan kerbau bunting yang ditanda tangani oleh menteri peranian pada 3 oktober 2016.
Dan upaya ini sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mengejar swasembada sapi yang ditargetkan Presiden Joko Widodo tercapai pada tahun 2026 mendatang.
Dengan mewujudkan Indonesia yang mandiri dalam pemenuhan pangan asal hewan sekaligus meningkatkan kesejahteraan peternak.
“Yang terpenting sekarang bagaimana meningkatkan produksi inseminasi buatan dari program IB,target nasional itu sekarang 4,5 juta namun diperkirakan akan lahir 3 juta,jadi 70 persen diperkirakan lahir semua,” kata Marjoko.***(adv/Hms/Fitri)