Bupati Siak Syamsuar Buka MTQ Tingkat Kecamatan

Bupati Siak Buka MTQ tingkat KecamatanSiak (SegmenNews.com)- Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi membuka secara resmi pelaksanaan MTQ yang diselenggarakan di Desa Sungai Rawa, Sabtu (2/3/2013) di Kecamatan Sungai Apit yang dikenal sebagai Kota Seribu Qori menggelar MTQ tingkat kecamatan ke 12 tahun 2013.

Hadir juga dalam kesempatan ini Ketua DPRD Kabupaten Siak Zulfi Mursal SH, Anggota DPRD Siak Syamsurizal SAg, Asisten Adm Pemerintahan dan Kesra Fauzi Asni MSi selaku ketua LPTQ kabupaten Siak, Camat Sungai Apit Joko Edi Imhar MSi, Ketua LPTQ kecamatan Sungai Apit Abdul Munzir serta para kafilah dari seluruh desa dan masyarakat desa Sungai Rawa yang memadati arena astaka utama.

Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya atas qori dan qori’ah dari Kota Seribu Qori yang telah banyak menoreh prestasi di tingkat Provinsi Riau. Hal ini tentunya tidak lepas dari pembinaan dan komitmen segenap pihak.

Bupati mengharapkan agar Kabupaten Siak bisa meraih prestasi yang lebih baik dari MTQ sebelumnya, meski target utamanya adalah meraih juara umum. Syamsuar menegaskan bahwa kabupaten Siak komit untuk tidak menggunakan qori dan qoriah impor hanya untuk meraih juara umum.

“Target kita tentunya agar bisa memperbaiki peringkat di MTQ Riau yang akan datang. Jika tidak bisa minimal mempertahankan peringkat ditahun sebelumnya. Alhamdulillah sampai sekarang terus terjadi peningkatan. Dan ini kita dapatkan dari pembinaan yang telah dilakukan, bukan karena kita mengimpor qori dari luar,” ungkap nya.

Disamping itu, Syamsuar mengharapkan sebagai desa penyelenggara, Sungai Rawa hendaknya bisa meraih peringkat terbaik. “Artinya sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi,” harapnya.

Sementara itu Camat Sungai Apit Joko Edi Imhar mengatakan terselenggaranya MTQ ini tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi masyarakat Desa Sungai Rawa yang cukup antusias. Semangat seperti ini menurutnya mencerminkan semangat melayu yang senantiasa bergotong royong. Ditambahkannya melalui momentum ini seharusnya dapat dipetik berbagai pelajaran dari penghayatan makna kandungan isi alquran. (adv/hmas)