Jalan Longsor di Rohul Ancam Nyawa Pengendara

Jalan Longsor  di KM 2 PasirPangaraian membahayakan pengendara
Jalan Longsor di KM 2 PasirPangaraian membahayakan pengendara

Rokan Hulu (SegmenNews.com)– Jalan aspal longsor di jalan raya di KM 2 Pasirpangaraian semakin hari semakin parah. Hingga saat ini Pemda Rohul belum melakukan perbaikan, padahal jalan tersebut mengancam nyawa pengendara jika terperosok kedalam jurang.

Pantauan SegmenNews.com, Rabu (19/6/13) dilapangan, aspal jalan longsor dari bibir aspal kebadan jalan sekitar 5 meter, sementara kedalam jurang sekitar 3-4 meter, namun disampingnya lagi terdapat jurang yang cukup dalam menuju hutan. Dipinggir aspal longsor dipasang water barrier sebagai tanda peringatan.

Sementara di jurang tersebut tidak ada tebing penahan atau drenaise. Ditakutkan jika curah hujan tinggi longsor semakin melebar hingga kebadan jalan.

Pengedara becak, Manurung mengaku harus berhati-hati jika lewat di jalan tersebut, sebab jalan itu mengancam nyawanya jika terperosok kedalam jurang yang cukup dalam.

“Wah, Jalan ini bahaya, kami bisa mati kalau jatuh kedalam jurang itu,” keluh manurung didampingi istrinya.

Warga minta Pemda Rohul segera meperbaiki jalan longsor
Warga minta Pemda Rohul segera meperbaiki jalan longsor

Manurung meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hulu agar segera memperbaiki jalan yang longsor, jangan sampai menunggu korban jiwa baru diperbaiki.

Kabid BMP, Anton ST, MT dicoba dikonfirmasi melalui sambungan telephone belum ada jawaban.

Seperti diberitakan sebelumnya, longsor tersebut telah terjadi sejak tahun 2012 lalu, awalnya hanya tanah yang longsor, namun kian hari aspal juga ikut longsor dan retak-retak. Saat itu pihak Dinas Bina Marga tanggal 1 Mei 2012 lalu melalui kasi Pembangunan dan peningkatan jalan, Roni berjanji akan mengupayakan secepatnya mengambil langkah prefentif melakukan penimbunan sisi jalan yang longsor.

Sementara untuk pengaspalannya akan di ajukan di APBD Perubahan Rohul tahun 2012. Namun hingga tahun 2013 kegiatan itu belum terlaksana. (r4n)