Jakarta (SegmenNews.com)– Terpidana mati kasus narkotik, Freddy Budiman, memukul seorang wartawan yang tengah meliput pemusnahan barang bukti di Direktorat Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri, Jumat sore tadi. Wartawan dari Sindo TV, Imam, 28 tahun, menjadi korban pemukulan Freddy yang tidak suka wajahnya disorot kamera, Jumat, 30 Agustus 2013.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.00, saat petugas menggiring Freddy masuk kembali ke dalam tahanan. Tiba-tiba Freddy yang dalam keadaan tangan terborgol melempari Imam dengan botol. “Saya lagi ngambil gambar, tiba-tiba langsung dilempar botol dan dipukuli,” kata Imam.
Freddy dihadirkan untuk menyaksikan pemusnahan narkotik jenis sabu dan bahan pembuat sabu yang ditemukan dalam penggerebekan pabrik pembuat sabu di dalam Lembaga Pemasyarakatan Narkotik Cipinang, pada 5 Agustus lalu.
Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri, Komisaris Besar Anjan Pramuka Putra, menyatakan Freddy yang ditahan di LP Nusakambangan memang dihadirkan untuk pemusnahan barang buktinya. Pihaknya masih belum bisa memastikan apa yang menyebabkan Freddy melakukan pemukulan itu. “Nanti dilihat dulu kenapa dia memukul dan apa yang membuatnya emosi,” kata Anjan.
sumber: tempo