Bupati Siak Sebut Belum ada Pasien di Rawat Akibat Kabut Asap

Bupati Siak Sebut Belum ada Pasien di Rawat Akibat Kabut Asap
Bupati Siak Sebut Belum ada Pasien di Rawat Akibat Kabut Asap

Siak(SegmenNews.com)- Bupati Siak H Syamsuar pimpin rapat persiapan evakuasi korban asap di Kabupaten Siak diruang Pucuk Rebung, Senin (26/10/15). Turut hadir Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Siak, Danramil Siak Mayor Kav. Suharman, mewakili Dandim 0303 Bengkalis, Wakpolres Siak, Kasi Intel Kejari Siak, Sekda Kab Siak H TS Hamzah, pejabat terkait di lingkungan pemerintah Kabupaten Siak.

Rapat koordinasi ini membahas persiapan evakuasi korban asap kepada masyarakat kita terhadap bencana dan dampak dari bahaya asap ini. Menurut BMKG diperkirakan hujan akan turun pada bulan Nopember mendatang, hanya saja belum diketahui di awal bulan, pertengahan atau diakhir bulan, kata Bupati.

Walaupun di Provinsi Riau, khususnya Kabupaten Siak bisa mengendalikan kebakaran hutan dan lahan, tetapi asap kiriman masih tetap berlanjut hingga sekarang. Meskipun ada terjadi hujan dibeberapa kecamatan dan belum menghilangkan kabut asap secara keseluruhan, sehingga bisa muncul asap lagi seperti hari ini.

“Kami mengamati dari Puskesmas dan Rumah Sakit belum ada warga yang dirawat akibat dari asap ini. Namun demikian harus ada langkah-langkah kita dalam menangani korban asap ini, mungkin saja ada yang sakit akibat asap ini namun merasa enggan untuk berobat ataupun warga yang tidak mampu. Mungkin saja ada warga kita di kampung-kampung yang sudah seharusnya kita lakukan evakuasi, hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama,” tegas Bupati.

Rapat hari ini akan kami tindak lanjuti pada rapat teknis bersama kepala puskesmas dan Camat se kabupaten Siak.

Bupati menegaskan agar dinas kesehatan menyiapkan alat alat yang dibutuhkan seperti tabung oksigen, alat-alat kesehatan dan masker. Selain itu perlu di siapkan kendaraan evakuasi untuk mengangkut para korban.

“Saya himbau agar seluruh komponen masyarakat, mulai dari camat, lurah, penghulu, RT/ RW, guru, para ustad, dan orang tua untuk menghimbau kepada masyarakat tentang bahaya asap ini, terutama anak anak yang sering main diluar,” pesannya.***(rinto)