RIYADH – Badai dahsyat dan banjir bandang yang menyapu wilayah Timur Tengah, khususnya Arab Saudi dan Yaman, Kamis 14 April, lalu, menewaskan sedikitnya 42 orang.
Sebanyak 24 orang tewas di wilayah Utara Yaman, sedangkan 18 orang tewas di Arab Saudi disapu banjir bandang yang diakibatkan hujan deras. Sebanyak 10 dari 24 orang meregang nyawa di Provinsi Amran, sebelah utara Ibu Kota Sanaa, Yaman. Sejumlah orang juga dilaporkan hilang.
Seperti diwartakan Middle East Online, Minggu (17/4/2016), banjir bandang menghancurkan sejumlah rumah dan memutus akses jalan Amran ke Hajjah. Sebanyak 14 orang tewas di wilayah tersebut karena diterjang tanah longsor. Di Provinsi al Mahwit, sebuah bendungan bocor hingga menenggelamkan sawah serta meruntuhkan sejumlah jembatan.
Sementara itu, otoritas Saudi mengonfirmasi 18 orang tewas akibat banjir bandang hampir di seantero negeri. Tercatat banjir melanda Riyadh, Hail, Mekkah, Madina, al Baha, Asir, Najran, dan Jazan. Sebanyak 915 terpaksa dievakuasi oleh otoritas setempat.
Dua di antara 18 orang yang tewas di Saudi berada di Jazan yang berbatasan dengan Yaman. Bulan Sabit Merah Arab Saudi (BSMA) mengatakan 27 orang di al Baha luka-luka akibat kecelakaan yang terjadi saat hujan deras melanda.
Hujan lebat mengguyur Arab Saudi sepanjang pekan kemarin. Ibu Kota Riyadh tidak luput dari guyuran air tersebut hingga membuat sejumlah sekolah ditutup pada Rabu 13 April setelah banjir bandang menyebabkan kekacauan lalu lintas. (okz))