Rohul(SegmenNews.com)– Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, saat ini sedang dililit utang tunggakan tagihan pembayaran tahun 2016 lalu.
Demikian dikatakan Sekda Rohil H Surya Arfan, Kamis (20/4/17).
Mirisnya, besar tagihan berbanding dengan nilai APBD tahun 2017 yang disahkan sekitar Rp 1,7 triliun. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran Pemkab, apakah utang tersebut bisa dilunasi atau tidak.
“Pemda sekarang dililit utang, sama kontraktor saja nilainya sekitar Rp250 miliar lebih, utang dengan PLN Rp15 miliar lebih kurang, belum lagi yang lain-lain,” aku Surya Arfan dalam kata sambutan acara pelantikan pengurus PWI Rohil masa bahakti 2016-2019 di lantia 4 Badan Keuangan jalan merdeka Bagansiapiapi.
Sekda juga menjelaskan, dari jumlah APBD Rohil tahun 2017 yang disahkan kemungkinan besar hanya bisa digunakan sejumlah Rp1,3 triliun saja. Sedangkan kebutuhan belanja Pemkab tahun ini diperkirakan sekitar lebih kurang Rp400 miliar itu belum termasuk program pembagunan hasil Musrembang yang bakal dilaksanakan.
Sekda juga menerangkan, bahwa belum lama ini ada isu sekelompok oknum kontraktor mengejar-ngejar dirinya minta utang dibayarkan.***(Candra)