Inhu(SegmenNews.com)- Provinsi Riau memiliki perkebunan sawit dan karet yang sangat luas. Namun harga sawit dan karet terus bervariasi dan berubah-ubah, karena masih mengandalkan esport minyak sawit atau crude palm oil.
Untuk itu, agar harga sawit lebih stabil, maka Riau diperlukan penambahan industri hilir.
Hal itu dikatakan Bupati Siak, Syamsuar saat safari Ramadhan di Indragiri Hilir, Jum’at (9/6/17). Selain itu kata Syamsuar, masyarakat Riau sangat besar bergantung pada sawit dan karet, dan variasi harga.
“Eksport CPO masih diandalkan, untuk itu untuk menstabilkan harga sawit maka di Riau diperlukan dan memperbanyak Industri Hilirnya,” sampai Syamsuar.
Jika dirinya terpilih menjadi Gubernur nanti, selain memperjuangkan penambahan industri hilir, dirinya juga akan mengembalikan dan memperbanyak usaha kecil atau mikro masyarakat. Dan memberikan bantuan-bantuan untuk pengembangan usaha mikro tersebut.
Sementara untuk membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, dengan meningkatkan mutu di sekolah-sekolah umum dan sekolah agama. Agar anak-anak penerus dapat cerdas dan Sholeh-sholeha.
Tidak itu saja, dirinya juga akan meningkatkan mutu pelayanan masyarakat seperti di rumah sakit-rumah sakit. Serta untuk pembangunan infrastruktur jalan, Pemprov harus ikut membantu Pemkab untuk melakukan perbaikan-perbaikan jalan agar jalan dapat dimanfaatkan bagi masyarakat.***(rinto)
