Meranti(SegmenNews.com)- Sejumlah wartawan di Kabupaten Meranti kesal dengan unggahan Notaris Husnalita di Facebook, yang dinilai melecehkan profesi wartawan.
Dalam unggahan facebooknya, Selasa (20/3/18) ditulis “Ada wartawan mau ngajarin notaris soal tanda terima surat, boleh aku ketawa dulu ? Serius nanya, bosnya mana ni cepat tunjuk tangan” tulis Husnalita dengan gambar emoji tertawa.
Sejumlah wartawan yang kesal langsung menyambangi kantor Husnalita yang merupakan notaris/Pejabat Pembuat Akte Tanah di Jalan Tengku Umar, Selatpanjang.
Salah satu wartawan, Andi menyampaikan status Husnalita di Facebook melukai hati wartawan, sebab disana tidak disebutkan oknum wartawan, akan tetapi langsung menyebutkan wartawan.
“Kalau kita liat itu penghinaan profesi kami. Seperti ini kita dirugikan, berapa banyak wartawan di Meranti. Seharusnya ibuk menyebutkan oknum wartawan saja. Itu lebih jelas,” sampai Andi.
Keadaan sempat reda ketika Ketua Perkumpulan Wartawan Republik Indonesia Bersatu (PWRI-B) Meranti, Fadli didampingi Sekretaris Dedi Yuhara Lubis mengambil sikap dan menyampaikan bahwa permasalahan itu sebaiknya tidak diperpanjang.
Menurut Fadli, berbagai bentuk permasalahan yang terjadi secara individual, seharusnya tidak dilontarkan dengan memanfaatkan media sosial (facebook).
Dia berharap, kedepan Notaris Husnalita dan wartawan harus menjalin komunikasi yang baik.
“Tidak ada masalah yang tidak ada solusi, mungkin hanya miskomunikasi saja. Intinya, kita sama sama berbenah. Semoga kedepan permasalahan ini tidak terjadi lagi,” harap Fadli.
Setelah saling memberikan penjelasan, Husnalita menyampaikan permohonan maafnya.
“Kalau saya cerita kronologisnya panjang. Tapi terkait status facebook, saya minta maaf kepada rekan media semua. Kalau sekiranya status itu penghinaan profesi saya minta maaf,” kata Husnalita.***(Dham)
