Warga Kesal, Penelitian Air Diduga Dicemari Limbah PT.MAS Janggal

Pelalawan(SegmenNews.com)- Masyarakat Desa Dusun Tua, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan kesal terhadap Dinas Lingkungan Hidup (DLH)  Pelalawan yang tidak pernah mengungkap pelaku pencemaran sungai yang mengakibatkan ribuan ikan mati. Bahkan penelitian sampel air diduga ada kejanggalan.

Baca Juga: Limbah PT.MAS Diduga Racuni Ribuan Ikan di Sungai Kerumutan

Ketua Pemuda Pangkalan Lesung, Fadri Hadi Syaputra kepada SegmenNews.com mengatakan, pencemaran sungai sudah terjadi tiga kali, namun sampai sekarang belum ada kejelasan pelaku dan sanksi terhadap pihak perusahaan.

Bahkan, pada pencemaran, Rabu kemarin, DLH Pelalawan mengambil sampel air sehari setelah terjadi pencemaran.  Sampel air diambil dari aliran sungai yang sudah bersih.

“Limbah itu kemaren mengalirnya. DLH baru tadi sore datang utk mengambil sampel air, tentulah hasilnya tidak terdeteksi lagi. Airnya keburu di normalkan,” kesal Fadri.

Ia berkeyakinan, hasil uji laboratorium sampel air yang diambil akan kembali  seperti sebelumnya, tidak pernah ada kejelasan.

“Kalo dengan pihak DLH ini kami sudah sering minta turun uji sampel, tapi hasilnya kami tak pernah tau, jadi kami tak terlalu berharap lagi lah sama DLH ni. Kami berharap masih ada pihak terkait yang peduli terhadap lingkungan dan kondisi masyarakat setempat,” ujarnya.***(Ris)