Tes Capim KPK, Basaria Panjaitan Kesulitan Ketik Cepat

Tes Capim KPK, Basaria Panjaitan Kesulitan Ketik Cepat (okezone.com)
Tes Capim KPK, Basaria Panjaitan Kesulitan Ketik Cepat
(okezone.com)

Jakarta(SegmenNews.com)– Widyaiswara Madya Sespimti Polri, Brigjen Pol Basaria Panjaitan yang juga calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru saja selesai melakukan tes di Komisi III DPR dengan membuat makalah.

Dia mengatakan, judul makalah yang diajukan oleh pimpinan Komisi III DPR, adalah hukuman apa bagi para koruptor yang menimbulkan efek jera.

“Apakah hukuman bebas diperlukan untuk terpidana korupsi. Apakah pencegahan menjadi sesuatu yang utama di KPK selanjutnya,” ujar Basaria di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (4/12/2015).

Dia mengaku dalam test makalah tersebut tak mengalami kesulitan dengan meteri yang diberikan. Namun kesulitan yang ada adalah dirinya tidak bisa mengetik secara cepat di komputer.

“Kesulitan sih enggak, cuma ngetiknya kurang cepat aja. Ada 10 halaman halaman yang saya ketik,” sambungnya.

Dalam makalah tersebut, dia juga mencermati mengenai super visi antara pihak Polri dengan Kejaksaan Agung, dan KPK. Dia melihat dalam segi pemberantasan korupsi peran tiga lembaga hukum tersebut harus bisa berkoordinasi lebih baik dalam segi pencegahan dan penindakan.

“Termasuk itu ada di pertanyaan. Bagaimana sinkronisasi polisi, kejaksaaan, dan KPK. Harus sinkron karena dalam UU KPK Nomor 30 sendiri KPK harus menjadi pendorong polisi dan jaksa, dan harus menjadi satu kesatuan yang saling mendukung,” ungkapnya.

Sekedar informasi, setelah para capim melakukan test membuat makalah maka tahap selanjutnya adalah uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test di Komisi III DPR yakni tanggal 14-16 Desember.***

Red: hasran
Sumber: okezone.com