Banjarnegara(Segmennews.com) – Pergerakan tanah di Desa Clapar, Banjarnegara, Jawa Tengah masih terus terjadi hingga malam hari kemarin, Minggu 27 Maret 2016. Gerak tanah terjadi setiap dua menit sekali. Untuk itulah, sebanyak 200 warga mengungsi karena karena khawatir terjadi longsor susulan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Banjarnegara mengevakuasi warga yang berada di zona bahaya dalam peristiwa pergerakan tanah seluas 5 hektar. Ada tiga titik pengungsian warga yakni di Gedung SD, TK dan sejumlah rumah penduduk .
Untuk memantau terjadinya pergerakan tanah di sekitar area pemukiman warga, BPPD Banjarnegara memasang lampu dengan kapasitas 10 ribu watt. Lampu diarahkan pada titik pemukiman dan jalan yang menghubungkan antara lokasi pengungsian dan posko BPPD. Instalasi listrik PLN diputus akibat banyaknya tiang listrik yang roboh. (okz)