Terdakwa Korupsi Rumah Layak Huni Pelalawan Keberatan Hitungan BPKP

Kolil mengatakan, kerugian negara sebesar Rp410 juta yang disebutkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Riau.

Sangat tidak masuk akal, karena untuk pembangunan rumah layak unit sebanyak Rp12 unit telah menghabiskan sekitar Rp750 juta dari anggaran sebesar Rp900 juta.

Lebih lanjut pada kesempatan tersebut, Kolil mengakui adanya perubahan pada bangunan dari rencana semula.

Di antaranya seharusnya dibangun rumah panggung ternyata dibuat model pondasi.

Namun hal ini menurutnya karena perubahan gambar sudah ditandatangani seluruhnya dan dirinya hanya melaksanakan sesuai dengan perubahan gambar.